Rancangan-rancangan

January 2000 ยท 2 minute read

Saudara pembaca yang dikasihi Tuhan Yesus, tulisan ini akan saya awali dengan ucapan sekuler: “tak kenal maka tak sayang”; ucapan yang tepat untuk Mazmur 136, yang kita baca ini. Saya mengundang anda untuk membacanya dengan bersuara. Bagi Mazmur ini, pembacaan dengan bersuara keras justru menghasilkan berkat terbesar bagi anda, kendati mungkin berkat itu tidak langsung anda rasakan, seperti obat yang bekerja lamban. Seperti orang yang merajinkan dirinya memakan wortel, pengaruhnya yang baik terhadap matanya baru akan terasa berbulan-bulan kemudian! Silahkan saudara, bacalah keras-keras:

[1]   Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[2]   Bersyukurlah kepada Theos segala allah! 
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[3]   Bersyukurlah kepada TUHAN segala tuhan!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[4]   Kepada Dia yang seorang diri melakukan keajaiban-keajaiban besar!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[5]   Kepada Dia yang menjadikan langit dengan kebijaksanaan!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[6]   Kepada Dia yang menghamparkan bumi di atas air!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[7]   Kepada Dia yang menjadikan benda-benda penerang yang besar!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[8]   Matahari untuk mengusai siang!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[9]   Bulan dan bintang-bintang untuk mengusai malam!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[10]  Kepada Dia yang memukul mati anak-anak sulung Mesir;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[11]  Dan membawa Israel keluar dari tenga-tengah mereka;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[12]  Dengan tangan yang kuat dan dengan lengan yang teracung!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[13]  Kepada Dia yang membelah Laut Teberau menjadi dua belahan;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[14]  Dan menyeberangkan Israel dari tengah-tengahnya;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[15]  Dan mencampakkan Firaun dengan tentaranya ke Laut Teberau!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[16]  Kepada Dia yang memimpin umatNya melaui padang gurun!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[17]  Kepada Dia yang memukul kalah raja-raja yang besar;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[18]  Dan membunuh raja-raja yang mulia;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[19]  Sihon, raja orang Amori;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[20]  Dan Og, raja negeri Basan;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[21]  Dan memberikan tanah mereka manjadi milik pusaka;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[22]  Milik pusaka kepada Israel, hambaNya!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[23]  Dia yang mengingat kita dalam kerendahan kita;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[24]  Dan membebaskan kita dari pada lawan kita;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[25]  Dia yang memberikan roti kepada segala makhluk;
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
[26]  Bersyukurlah kepada Theos semesta langit!
           Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

Baca selengkapnya

Baca selengkapnya